Senin, 14 Desember 2009

Membantu Menggunakan Pispot Dan Urinal

MEMBANTU MENGGUNAKAN PISPOT DAN URINAL

By Eny Retna Ambarwati

A. DEFINISI

Membantu pasien yang hendak buang air besar atau buang air kecil (BAB atau BAK) diatas tempat tidur.

B. TUJUAN

1. Membantu pasien dalam rangka memenuhi kebutuhan eliminasi

2. Mengurangi pergerakan pasien

3. Mengetahui adanya kelainan feses/urin secara langsung

4. Menjaga kebersihan pasien dan alat tenun pasien

C. PERSIAPAN

1. Pispot dan tutupnya atau urinal

2. Sampiran

3. Alas bokong

4. Troly

5. Bel (bila ada)

6. Tissue

7. Dua waskom berisi air (satu untuk bilas sabun)

8. Sabun

9. Dua waslap

10. Sarung tangan

11. Handuk

12. Selimut mandi

D. PROSEDUR

1. Jelaskan tujuan dan prosedur tindakan yang akan dilakukan.

2. Membawa alat ke dekat pasien

3. Memasang sampiran

4. Mencuci tangan dan pakai sarung tangan

5. Memasang selimut mandi dan menurunkan selimut pasien

6. Tinggikan tepi tempat tidur untuk mencegah pasien jatuh (bila ada)

7. Membuka pakaian pasien bagian bawah

8. Memasang alas bokong

9. Anjurkan pasien untuk berpegangan dibawah/bagian belakang tempat tidur sambil menekuk lutut diikuti dengan mengangkat bokong kemudian pasang pispot perlahan-lahan.

10. Jika pasien pria pasang urinal untuk BAK

11. Pastikan bahwa laken dan stik tidak terkena

12. Tinggalkan pasien dan anjurkan untuk membunyikan bel jika sudah selesai beritahu perawat/bidan

13. Kalau sudah selesai tarik pispot dan letakkan lengkap dengan tutupnya

14. Bersihkan daerah perianal dengan tissu (untuk pasien wanita bersihkan mulai dari uretra sampai dengan anus untuk mencegah perpindahan mikroorganisme dari rectal ke saluran urinaria) kemudian tissu buang ke dalam pispot

15. Gunakan waslap untuk membersihkan daerah perianal dengan air sabun

16. Bilas dengan air bersih

17. Keringkan daerah perianal dengan handuk

18. Mengangkat alas bokong

19. Mengenakan kembali pakaian pasien

20. Mengembalikan klien seperti semula

21. Mengangkat selimut mandi dan sekaligus menarik selimut pasien keatas.

22. Ganti linen jika kena feses atau urin

23. Merapikan pasien

24. Membereskan alat

25. Membuka sampiran

26. Mencuci tangan

27. Dokumentasikan

Referensi :

Bobak, K. Jensen, 2005, Perawatan Maternitas. Jakarta. EGC

Elly, Nurrachmah, 2001, Nutrisi dalam keperawatan, CV Sagung Seto, Jakarta.

Depkes RI. 2000. Keperawatan Dasar Ruangan Jakarta.

Engenderhealt. 2000. Infection Prevention, New York.

JHPIEGO, 2003. Panduan Pengajaran Asuhan Kebidanan, Buku 5 Asuhan Bayi Baru Lahir Jakarta. Pusdiknakes.

JNPK_KR.2004. Panduan Pencegahan Infeksi Untuk Fasilitas Pelayanan Kesehatan Dengan Sumber Daya Terbatas. Jakarta : Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawiroharjo.

Johnson, Ruth, Taylor. 2005. Buku Ajar Praktek Kebidanan. Jakarta. EGC.

Kozier, Barbara, 2000, Fundamental of Nursing : Concepts, Prosess and Practice : Sixth edition, Menlo Park, Calofornia.

Potter, 2000, Perry Guide to Basic Skill and Prosedur Dasar, Edisi III, Alih bahasa Ester Monica, Penerbit buku kedokteran EGC.

Samba, Suharyati, 2005. Buku Ajar Praktik Kebidanan. Jakarta. EGC

Tidak ada komentar:

Posting Komentar